Harga : 5000
Read More..
Diposting oleh sapta si dilla di 23.26 0 komentar
Diposting oleh sapta si dilla di 13.52 0 komentar
Label: kuliah, struktur data
Diposting oleh sapta si dilla di 13.48 0 komentar
Label: kuliah, struktur data
Diposting oleh sapta si dilla di 13.45 0 komentar
Label: kuliah, struktur data
Diposting oleh sapta si dilla di 13.41 0 komentar
Label: kuliah, struktur data
Diposting oleh sapta si dilla di 13.36 0 komentar
Label: kuliah, struktur data
Diposting oleh sapta si dilla di 13.33 0 komentar
Label: kuliah, struktur data, STRUKTUR POHON (TREE)
Diposting oleh sapta si dilla di 13.25 0 komentar
Label: kuliah, struktur data
int isempty(tstack stack)IsFull
{
if (stack.top==-1)
return 1;
else
return 0;
}
int isfull(tstack stack)Push
{
if (stack.top==(stack.maks_elemen-1))
return 1;
else
return 0;
}
void push(tstack *stack, int baru)Pop
{
if(!isfull(*stack))
{
stack->top++;
stack->elemen[stack->top]=baru;
}
else
{
printf("Stack Full. Push Gagal.\n");
}
}
int pop(tstack *stack)
{
int data;
if(!isempty(*stack))
{
data=stack->elemen[stack->top];
stack->top--;
return data;
}
else
return 0;
}
Void clear ()
{
Tumpuk.data=tumpuk.top=-1
Printf(“data clear”);
}
Diposting oleh sapta si dilla di 12.48 0 komentar
Label: kuliah, stack, struktur data
struct tnode {
int data;
struct tnode *next;
};
void create(struct tnode **head, struct tnode **curr) {Fungsi empty( ) mengembalikan nilai satu apabila linked list masih kosong yang ditandai dengan
*head= *curr= NULL;
}
int empty(struct tnode *head) {Fungsi insert_head( ) menambah node baru pada posis awal linked list. Node baru ini menjadi
if (head== NULL) return 1;
return 0;
}
int retrieve(struct tnode *head, struct tnode *curr) {Fungsi update( ) mengubah nilai data pada node yang ditunjuk pointer curr jika linked list tidak
if (empty(head)) return -32768;
return curr->data;
}
int update(struct tnode *head, struct tnode* curr, int e) {Fungsi findfirst( ) akan memindahkan pointer curr ke posisi node pertama, yaitu node yang
if (empty(head)) return 0;
curr->data= e;
return 1;
}
int findfirst(struct tnode *head, struct tnode **curr) {Fungsi findnext( ) akan memindahkan pointer curr ke posisi node berikutnya apabila linked list
if (empty(head)) return 0;
*curr= head;
return 1;
}
int findnext(struct tnode *head, struct tnode **curr) {
if (empty(head)) return 0;
if ((*curr)->next == NULL) return 0;
*curr= (*curr)->next;
return 1;
}
int findprev(struct tnode *head, struct tnode **curr) {
if (*curr== head) return 0;
struct tnode *temp= head;
while (temp->next!= *curr) temp= temp->next;
*curr= temp;
return 1;
}
Diposting oleh sapta si dilla di 12.42 0 komentar
Label: kuliah, linked list, struktur data
PENGERTIAN ARRAY
Array adalah sebuah variable yang dapat menyimpan lebih dari satu nilai sejenis (memiliki tipe data yang sama).array juga dapat didefiniskan sebagai suatu himpunan hingga elemen yang terurut dan homogen.
* Terurut : dapat diartikan bahwa elemen tersebut dapat diidentifikasikan sebagai elemen pertama.
* Homogen : Adalah setiap elemen dari sebuah array tertentu haruslah mempunyai type data yang sama.
sebuah Array dapat mempunyai elemen yang seluruhnya berupa integer atau character atau struing bahkan dapat pula terjadi suatu Array mempunyai elemen berupa Array.
Diposting oleh sapta si dilla di 12.23 0 komentar
Label: array, kuliah, struktur data
Diposting oleh sapta si dilla di 04.15 0 komentar
A. Basis Data
Data adalah fakta mengenai objek, orang, dan lain-lain. Sedangkan Informasi
adalah hasil analisis dan sintesis terhadap data. Basis data adalah kumpulan data,
yang dapat digambarkan sebagai aktifitas dari satu atau lebih organisasi yang
berelasi.
Diposting oleh sapta si dilla di 00.29 0 komentar
Label: basis data, dbms, kuliah
yah, bentar lagi mau ujian niyh…
harus persiapan belajar lagi euy…
hadeh hadeh lieur niyh kepala hohohoho ^__^
tapi bis ujian libur tiga bulan …
hmmmm mau ngapain ya tiga bulan niyh biar ga bosen?? ckckckckck……. nyari kerja tapi bingung mau nyari kerja aph yang sesuai sama sapta…
mau pulang nanggung bentar lagi lebaran….
Diposting oleh sapta si dilla di 00.29 1 komentar
Label: coretanku
DATA DAN STRUKTUR DATA
1. 1. PENGERTIAN DATAData adalah representasi dari fakta dunia nyata. Fakta atau keterangan tentang kenyataan yang disimpan, direkam atau direpresentasikan dalam bentuk tulisan, suara, gambar, sinyal atau simbol.
Pengertian data ini menyiratkan suatu nilai yang bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta / variable.
Konstanta digunakan untuk menyatakan nilai tetap sedangkan variable digunakan dalam program untuk menyatakan nilai yang dapat berubah-ubah selang eksekusi berlangsung.
Ada empat istilah data, yaitu:
1. Tipe data adalah jenis atau macam data di dalam suatu variable dalam bahasa pemrograman.
2. Objek data mengacu kumpulan elemen, D (domain).
3. Representasi data : Suatu mapping dari struktur data ‘d’ ke suatu set ke struktur data ‘e’ (d===e) misal bolean di representasikan dalam 0 dan 1.
4. Struktur data biasa dipakai untuk mengelompokan beberapa informasi yang terkait menjadi sebuah kesatuan.
Tipe data sederhana terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Data sederhana tunggal. Misalnya : Integer, real / float, Boolean dan character.
2. Data sederhana majemuk. Misalnya : String.
2. PENGERTIAN STRUKTUR DATA
Struktur data adalah suatu koleksi / kelompok data yang dapat di karakteristikan oleh organisasi serta operasi yang di definisikan terhadapnya.
Dalam teknik pemrograman,struktur data berarti tata letak yang berisi kolom-kolom data,baik itu kolom yang tampak oleh pengguna (user) ataupun kolom yang hanya digunakan untuk keperluan pemrograman yang tidak tampak oleh pengguna.
Struktur data meliputi :
- Struktur data sederhana, misalnya array dan Record.
Struktur data majemuk, yang terdiri :
- Linier : Stack, Queue, serta List dan Multilist
- Non Linier : Pohon Biner dan Graph
Pemakaian struktur data yang tepat di dalam proses pemrograman akan menghasilkan algoritma yang lebih jelas dan tepat, sehingga menjadikan program secara keseluruhan lebih efisien dan sederhana.
Struktur data standar yang biasanya digunakan dibidang informatika adalah :
- ADT , Array , Struk
- List linier (Linked List) dan variasinya
- Multilist
- Stack (Tumpukan)
- Queue (Antrian)
- Tree ( Pohon )
- Graph ( Graf )
Untuk Lengkapnya download disini
Diposting oleh sapta si dilla di 00.17 0 komentar
Label: kuliah, struktur data
Anda mungkin pernah mengalami masalah dengan harddisk yang tiba-tiba crash, tidak terdeteksi, terformat, terpartisi, bad sector, ataupun tidak dikenal sistem.
Padahal data-data penting masih ada di dalam harddisk tersebut dan belum di-backup.
Disini ada beberapa Tools Untuk Data Recovery yang mungkin dapat membantu anda mengembalikan file anda yang hilang atau memulihkan disk anda jika mengalami bad sector.
1. Recuva (http://www.recuva.com/)
Recuva adalah tool yang user-friendly berbasis Windows.
Ketika Anda menjalankan Recuva, anda dapat menemukan file yang hilang dengan menu file-recovery wizard atau the application’s manual mode.
File-recovery wizard ini berguna jika anda yakin data anda sudah tidak ada tapi anda tidak cukup yakin di kemana hilangnya atau cara untuk mendapatkannya kembali.
Wizard dapat digunakan untuk mempersempit pencarian anda untuk tipe gambar, musik, dokumen, video, atau semua file, dan anda dapat mengatur lokasi pencarian di komputer anda seperti di removable media, My Documents, Recycle Bin, atau lokasi tertentu .
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.
2. Undelete Plus (http://undelete-plus.com/)
Undelete Plus merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk komersial.
Tool recovery file ini bekerja pada semua versi Windows dan inkarnasi dari FAT dan NTFS file sistem.
Seperti Recuva, Undelete Plus memberikan recovery kemungkinan untuk menemukan file-file berdasarkan file yang rusak.
Anda dapat mengurutkan file menurut jenisnya, mengatur filter berdasarkan waktu dan ukuran serta dapat menghasilkan struktur folder tetap utuh saat anda selesai melakukan recovery file.
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.
3. TestDisk (http://www.cgsecurity.org/wiki/TestDisk)
TestDisk adalah tool yang sangat ampuh untuk memulihkan data anda. Tidak hanya dapat melakukan TestDisk pemulihan seperti menghapus file secara tidak sengaja dari FAT, NTFS, ext2 dan file sistem, tetapi mempunyai fungsionalitas tambahan yang lain.
Dengan TestDisk anda dapat merecover boot sektor anda, membangun kembali boot sektor anda, memperbaiki tabel FAT, memperbaiki MFT anda, menemukan backup ext2/ext3 superblock, menemukan partisi yang hilang dengan banyak format yang dapat membantu anda menemukan data yang hilang.
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows/Mac/Linux.
4. PhotoRec (http://www.cgsecurity.org/wiki/PhotoRec)
PhotoRec adalah pelengkap program TestDisk. Seperti TestDisk, aplikasi ini juga tanpa sebuah GUI, tetapi juga cukup kuat untuk melakukan recovery file.
Banyak pengguna lebih suka PhotoRec sebagai alternatif yang lebih aman bila dalam pemulihan disk tidak diperlukan.
Secara keseluruhan, PhotoRec merupakan perangkat canggih yang cepat dan aman untuk menyalin file yang anda hapus ke disk yang lain.
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows/Mac/Linux.
5. Restoration (http://www.aumha.org/a/recover.php)
Restoration berukuran kecil, tanpa tool tambahan dan merupakan portabel.
Anda dapat menggunakannya di semua versi Windows dan Windows file systems.
Restoration memiliki kemampuan untuk mengurutkan file parameter seperti ukuran dan nama file.
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.
6. GetDataBack (http://www.runtime.org/data-recovery-downloads.htm)
GetDataBack akan recover data anda jika hard drive’s partition table, boot record, FAT / MFT atau direktori root hilang atau rusak, data yang telah hilang akibat serangan virus, drive yang diformat, kegagalan sistem crash, file yang hilang karena kegagalan perangkat lunak dan file yang dihapus secara tidak sengaja .
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.
Diposting oleh sapta si dilla di 12.12 0 komentar
Label: data recovery, tips n trik
Virus-virus yang tersebar di internet semakin hari bertambah banyak sehingga banyak perusahaan-perusahaan penyedia antivirus seperti kaspersky, McAffe, Norton dan sebagainya berlomba-lomba membuat antivirus yang sangat ampuh.
Pembuatan suatu antivirus sendiri tentunya tidak bisa lepas dari pengenalan virus itu sendiri. Kita harus menganalisa cara kerjanya, apa saja yang mampu di perbuat oleh virus itu, apa saja yang diinfeksi dan sebagainya.
Untuk melakukan analisa suatu virus biasanya membutuhkan tool-tool yang dapat menganaliasa suatu virus secara mendetail dan cepat.
Berikut terdapat beberapa tools yang dapat anda gunakan untuk menganalisa suatu virus.
1. Malcode Analysis Pack
(http://labs.idefense.com/software/download/?downloadID=8)
Tool ini terdiri dari bermacam-macam aplikasi yang dapat membantu anda menganalisa suatu malcode.
Contohnya seperti ShellExt, socketTool, fakeDNS, Sheilcode2Exe dan sebagainya.
2. Autorun For Windows
(http://technet.microsoft.com/en-us/sysinternals/bb963902.aspx)
Aplikasi ini digunakan untuk mengetahui lokasi auto-starting dari startup monitor yang berada di windows.
Aplikasi ini akan menunjukkan program yang berjalan saat sistem melakukan bootup atau login.
3. RegMon for Windows
(http://technet.microsoft.com/en-us/sysinternals/bb896652.aspx)
Tool ini bisa menampilkan aplikasi mana saja yang sedang melakukan akses registry pada sistem anda.
Semua akan ditampilkan secara real-time
4. FileMon for Windows
(http://technet.microsoft.com/en-us/sysinternals/bb896642.aspx)
Tool ini akan menampilkan system activity dari sebuah file dalam operating system secara real-time.
5. Multipot (http://labs.idefense.com/software/download/?downloadID=9)
Aplikasi ini di desain untuk mengumpulkan malicious code yang banyak terdapat di internet.
6. Process Explorer for Windows
(http://technet.microsoft.com/en-us/sysinternals/bb896653.aspx)
Tool ini mengetahui informasi mengenai handles dal DLLs proses yang sedang terbuka.
Aplikasi ini akan menunjukkan list dari proses yang sedang aktif saat itu.
7. Resource Hacker (http://www.angusj.com/resourcehacker/)
Tool yang bisa digunakan untuk mengubah resource pada win32 executables serta resource file yang lain.
8. Rootkit Unhooker (http://www.antirootkit.com/software/RootKit-Unhooker.htm)
Aplikasi untuk mendateksi rootkit.
Beberapa fitur yang ditawarkan antara lain Ultimate Drivers Detection, Hidden File Detection dan sebagainya.
9. SysAnalyzer (http://labs.idefense.com/software/download/?downloadID=15)
Tool ini mampu menganalisa malcode run time secara otomatis untuk memonitor apa yang sedang dilakukan oleh sistem dan proses yang sedang berjalan.
10. PE iDentifier (http://www.peid.info/)
Aplikasi ini digunakan untuk mendeteksi packers,cryptors.
Tool ini mampu mendeteks lebih dari 600 signatures yang berbeda dari PE file.
11. VB Decompiler Lite (http://www.vb-decompiler.org/download.htm)
Sebuah program decompiler untuk program yang berextensi EXE, DLL dan OCX.
12. MiTec EXE Explorer (http://www.mitec.cz/exe.html)
Tool ini diciptakan sebagai executable reader.
Aplikasi ini mampu membaca dan menampilkan executable file properties dan struktur dari sebuah file yang dianalisis.
Diposting oleh sapta si dilla di 12.08 0 komentar
Label: tips n trik, virus
Firefox merupakan browser favorit semua orang, dengan menambahkan beberapa extensions dan add-ons yang tersedia di internet, browser ini menjadi semakin lebih baik.
Namun ada banyak trick-trick tersembunyi yang tidak diketahui banyak orang yang bisa membuat browser Firefox Anda sangat berguna, lebih cepat, lebih mantap dan lebih efisien. Mari kita bahas satu per satu.
1. Layar lebih luas. Ikon-ikon pada bagian atas browser Anda bisa diperkecil dari ukuran yang kini Anda gunakan. Caranya: klik View – Toolbars – Customize lalu centang kotak “Use small icons”.
2. Smart keywords. Jika Anda sering menggunakan fitur pencarian pada suatu website (sebagai contoh IMDB.com), ini merupakan tool yang sangat bermanfaat dan tidak banyak diketahui orang. Klik kanan pada kotak pencarian, pilih “Add a Keyword for this search”, tuliskan nama untuk bookmarknya dan letak bookmarknya, dan tuliskan keyword untuk penggunaan fitur ini, misalnya “aktor” (tanpa tanda petik) dan akhiri dengan menekan tombol “SAVE”. Apabila Anda ingin mencari seorang aktor, misalnya “Megan Fox” pada imdb.com, maka Anda cukup membuka Firefox dan mengetikkan “aktor Megan Fox” (tanpa tanda petik) pada address bar di Firefox. Anda dapat menggunakan fitur ini pada kotak pencarian dari berbagai situs/blog yang memiliki fitur kotak pencarian.
3. Shotcut Keyboard. Di sini akan benar-benar menjadi ahli. Tidak butuh banyak waktu untuk mempelajarinya, namun apabila Anda sudah menguasainya, maka kegiatan browsing Anda menjadi lebih cepat.
* Tombol spasi (page down)
* Shift-spasi (page up)
* Ctrl+F (find)
* Alt+N (find next)
* Ctrl+D (bookmark page)
* Ctrl+T (tab baru)
* Ctrl+K (mengarahkan kursor ke kotak pencarian di pojok kanan atas)
* Ctrl+L (mengarahkan kursor ke address bar)
* Ctrl+= (memperbesar ukuran huruf)
* Ctrl+- (memperkecil ukuran huruf)
* Ctrl+W (menutup tab)
* F5 (reload)
* Alt+Home (membuka home page default yang sudah di set).
4. Auto complete. Ini adalah shortcut keyboard lainnya, namun tidak banyak diketahui dan sangat berguna. Tekan Control+L untuk meletakkan kursos pada address bar dan ketikkan nama sebuah website tanpa “www” atau “.com”. Misalnya “blogngeblog”, kemudian tekan Control+Enter, dan secara otomatis akan ditambahkan “www” dan “.com”. Untuk domain “.net” tekan Shift+Enter, dan untuk domain “.org” silakan tekan Control+Shift+Enter.
5. Navigasi Tab. Daripada menggunakan mouse untuk memilih atau berpindah-pindah tab yang terbuka pada Firefox, gunakan saja keyboard. Berikut adalah shortcut-nya:
* Ctrl+Tab (memilih tab ke kanan/sesudahnya)
* Ctrl+Shift+tab (memilih tab ke kiri/sebelumnya)
* Ctrl+1 – 9 (memilih tab sesuai urutannya).
6. Shortcut Mouse. Mungkin Anda sudah terbiasa menggunakan mouse dan merasa lebih mudah dengannya, maka Anda bisa menggunakan shortcut mouse:
* Klik tengah mouse pada sebuah link (membuka pada tab baru)
* Shift+scroll turun (halaman sebelumnya)
* Shift+scroll naik (halaman sesudahnya)
* Ctrl+scroll naik (memperkecil ukuran huruf)
* Ctrl+scroll turun (memperbesar ukuran huruf)
* Klik tengah pada sebuah tab (menutup tab).
7. Menghapus item dari history address bar. Firefox memiliki kemampuan untuk menampilkan URL yang telah Anda kunjungi, sesuai dengan apa yang anda ketikkan pada address bar. Namun suatu saat ada kalanya Anda tidak ingin URL tersebut muncul pada drop down history address bar. Taruh kursor di address bar (Ctrl+L), ketikkan alamat web, dan menu drop down akan muncul dengan URL web yang telah Anda kunjungi. Gunakan panah turun untuk memilig alamat URL yang ingin Anda hapus, dan kemudian tekan tombol delete untuk menghilangkannya.
8. Membuat file user.js. Cara lain untuk mengkustomasi Firefox adalah dengan membuat file user.js pada folder profile Anda (lihat postingan ini untuk mencari tahu dimana folder profile) dan lihat contoh dari file user.js yang dapat Anda modifikasi.
9. Membuat keyword untuk bookmark. Membuka bookmark Anda dengan lebih cepat dengan membuat keyword. Klik kanan bookmark dan pilih Properties. berikan keyword singkat pada field keyword, save, dan sekarang Anda sudah bisa mengetikkan keyword tersebut pada address bar dan Anda akan menuju ke bookmark.
10. Mempercepat firefox. Jika Anda memiliki koneksi broadband, Anda bisa menggunakan pipelining untuk mempercepat loading halaman web. Dengan begitu Firefox dapat load berbagai macam hal dalam suatu halaman web sekaligus (standardnya ini adalah langkah optimasi untuk koneksi dial up). Begini caranya:
* Ketik “about:config” pada address bar dan tekan tombol enter. Ketik “network.http” pada filter field, dan rubah settingannya (klik dua kali untuk merubah).
* Set “network.http.pipelining” menjadi “true”
* Set “network.http.proxy.pipelining’ menjadi “true”
* Set “network.http.pipelining.maxrequests” menjadi angka “30″. Artinya firefox akan membuat 30 request sekaligus.
* Klik kanan pada area manapun dan pilih New >> Integer. Beri nama “nglayout.initialpaint.delay” dan set nilainya menjadi “0″. Nilai ini adalah jumlah waktu tunggu browser sebelum melakukan aksi terhadap informasi yang diterima.
11. Penggunaan Limit RAM. Jika Firefox mengambil terlalu banyak memory komputer Anda, Anda dapat membatasi jumlah RAM yang digunakan. Sekali lagi ketikkan about:config, filter “browser.cache” dan pilih “browser.cache.disk.capacity”. Settingannya 50000, namun Anda bisa memperkecil, tergantung seberapa besar memory yang Anda miliki. Coba masukkan 15000 jika memory Anda 512 MB dan 1GB ram.
12. Kurangi penggunaan RAM ketika Firefox sedang di-minimize. Settingan ini akan memindahkan Firefox ke hard drive Anda ketika dalam mode minimize, sehingga sedikit saja memory yang digunakan. Dan tidak ada perbedaan yang signifikan pada speed ketika Firefox di-restore, sehingga ini adalah trick yang bagus. Sekali lagi, ketikkan about:config, klik kanan dimanapun dan pilih New >> Boolean. berikan nama “config.trim_on_minimize” dan set menjadi TRUE. Anda mesti reset Firefox agar settingan ini terasa perubahannya.
13. Memindahkan atau menghilangkan tombol close tab. Jika Anda pernah tidak sengaja melakukan klik pada tombol close tab Firefox, maka Anda dapat memindahkan atau menghilangkannya, sekali lagi ketikkan about:config. Edit preferensi “browser.tabs.closeButtons”. Berikut arti dari masing-masing nilai:
* 0 – Menampilkan tombol close hanya pada tab yang sedang aktif saja.
* 1 – (Default) Menampilkan tombol close pada semua tab.
* 2 – Tidak menampilkan tombol close pada semua tab.
* 3 – Menampilkan satu tombol close pada tab bar paling akhir.
Diposting oleh sapta si dilla di 11.29 0 komentar
Label: mozilla firefox, tips n trik
Ketikkan saja kode-kode bercetak tebal di bawah ini pada jendela baru atau tab baru di Firefox Anda untuk melihat efek yang terjadi, sehingga Anda menjadi seorang yang Ahli menggunakan Firefox.
Diposting oleh sapta si dilla di 11.09 0 komentar
Label: tips n trik